MASALAH WANITA MODERN
MASALAH SEWAKTU MENSTRUASI
- Pusing
- Nyeri
- Sakit pada payudara
- Emosi tidak terkendali
- Haid tidak teratur
- Sakit pada sendi-sendi
MASALAH PADA ORGAN KEWANITAAN
- Keputihan
- Kekuningan
- Bau tidak sedap
- Merasa gerah dan gatal
- Infeksi vagina disebabkan oleh bakteri
- Infeksi kandung kemih karena bakteri
MUDAH TERSERANG PENYAKIT GANAS
- Kanker rahim
- Kanker payudara
- Kanker ovarium
- Endometriosis
- Kista
- Myom
MENGAPA WANITA TEMPO DULU JARANG MENGALAMI MASALAH ?
Wanita tempo dulu saat menstruasi tidak menggunakan pembalut, mereka memakai handuk atau kain berbahan cotton.
Tetapi wanita kini setiap menstruasi selalu memakai pembalut biasa. Bahkan banyak yang tiap hari menggunakan pantiliner (pembalut tipis) karena keputihan atau demi kenyamanan aktivitas sehari-hari.
Bahkan anak balita sekarang memakai diaper karena praktis dan harganya terjangkau.
Tahukah Anda ?
- Menurut Yayasan Kanker Indonesia, saat ini penyakit kanker leher rahim mengakibatkan korban meninggal sedikitnya 200.000 wanita per tahun.
- Sebanyak 52 juta dari sekitar 115 juta perempuan Indonesia berisiko terkena kanker rahim (serviks) karena berbagai alasan, kata dr Djemi, SpOG dalam Seminar Deteksi Dini Kanker Rahim dan Payudara pada Wanita, di Palu, Maret 2007 (kutipan harian Analisa, Minggu 25/03/2007).
- Jika seorang mulai terjangkit infeksi vagina sejak usia 20 tahun, maka sedikitnya 6 tahun hidupnya akan dihabiskan hanya untuk pengobatan dan perawatan infeksi.
- Banyak wanita terjangkit infeksi vagina 62% lebih disebabkan oleh pemakaian pembalut yang kurang berkualitas.
Mengapa wanita saat ini banyak mengalami kanker rahim, kanker payudara, kanker ovarium, endometriosis dan lain-lain ?
The Tampon Safety and Research Act of 1999, H.R. 890 USA 1999 (Kongres tentang Penelitian dan Keamanan Tampon di Amerika Serikat tahun 1999) menyatakan bahwa zat dioxin dan serat sintesis yang terkandung dalam pembalut wanita dan produk sejenis, beresiko tinggi terhadap kesehatan wanita, termasuk resiko terhadap : kanker serviks, endometriosis, kanker ovarium, kanker payudara, penurunan sistem kekebalan tubuh, radang serviks, dan lain-lain.
Para ahli kanker Internasional, serta Badan Kesehatan Dunia menyatakan bahwa Zat Dioxin dapat menyebabkan kanker.
Zat dioxin adalah sebuah hasil sampingan dari proses bleaching (pemutihan) yang digunakan pada pabrik pembalut wanita, tissue, sanitary pad dan diaper.
Bagaimana zat dioxin bisa meresap ke dalam rahim?
Bila darah haid jatuh ke permukaan pembalut, zat dioxin akan dilepaskan melalui proses penguapan. Pertama akan mengenai permukaan vagina, kemudian diserap ke dalam rahim melalui saluran serviks, lalu masuk ke uterus, melalui tuba fallopi dan berakhir di ovarium.
Bahan Kimia |
Serbuk Kayu/Pulp |
Pembalut wanita adalah produk sekali pakai. Karena itulah para produsen mendaur ulang bahan baku kertas bekas dan pulp menjadikannya bahan dasar untuk menghemat biaya produksi.
Dalam proses daur ulang, banyak bahan kimia digunakan untuk proses pemutihan kembali, menghilangkan bau dan proses sterilisasi kuman-kuman pada kertas bekas sebagai bahan dasar pembalut wanita yang sering kita jumpai di pasaran dan dipakai para konsumen. Sehingga pembalut yang dihasilkan banyak mengandung zat dioxin yang berbahaya bagi manusia. Serta tidak dijamin sterilisasinya (masih mengandung bakteri). Kondisi inilah yang dapat menyebabkan terjadinya gangguan terhadap organ reproduksi wanita.
Pernahkah Anda terpikir untuk merobek pembalut yang Anda gunakan sekarang, dan memeriksa apa sebenarnya bahan yang terkandung di dalamnya !!!!
BAHAYA DIOXIN !!!
- KANKER
- ENDOMETRIOSIS
- KEMANDULAN
- KEGUGURAN
- CACAT JANIN
EFEK ZAT DIOXIN
Wanita Muda BERESIKO Tinggi Endometriosis !!!
- 12% - 48% kasus kemandulan disebabkan endometriosis.
- Tanda-tanda endometriosis yang tampak antara lain : Senggugut (nyeri/sakit saat haid), Waktu haid tidak menentu (15%-30%), Perut kembung ketika haid.
- 25% kasus endometriosis tanpa ada tanda-tanda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar